Skip to main content

Situs Megalitik Batu Bedil (Tanggamus-Lampung)

(Situs Megalitik Prasasti Batu Bedil)

            Kabupaten Tanggamus tidak hanya terkenal dengan destinasi wisata air seperti Pulau Kiluan, Pantai Terbaya, Gigi Hiu Kelumbayan serta Bendungan Batutegi, Namun diKabupaten yang diresmikan pada tanggal 21 Maret 1997 menjadi Daerah pemekaran dari Lampung Selatan ini juga mempunyai Objek Peninggalan-peninggalan Kehidupan Manusia Masa lampau yaitu  Situs Megalitik Prasasti Batu Bedil. Situs ini berada di Jalan Air Bakoman, Dusun Batu Bedil, Desa Gunung Meraksa, Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Situs Batu bedil sendiri memiliki 3 Kompleks, Kompleks yang pertama terdapat Menhir, Prasasti dan Batu Datar, Kompleks yang kedua berupa Menhir, Dolmen, Batu bergores dan Lumpang batu, Pada mulanya kedua kompleks ini berada didalam 1 lingkungan namun seiring dengan perkembangan kegiatan manusia saat ini sehingga  terdapat jarak yang memisahkan diantara kedua kompleks tersebut meskipun hanya beberapa meter saja.

Sedangkan Kompleks yang ketiga berjarak kurang lebih 2 km ke arah barat dari lokasi komplek megalitik Prasasti Batu bedil, terdapat lokasi situs yang oleh masyarakat sekitar dinamakan dengan situs Batu Gajah. Pada situs ini terdapat dua buah Prasasti batu yang berbentuk seperti gajah dan kerbau. Prasasti Batu Gajah merupakan sebuah batu monolit yang berukuran tinggi 94 cm, lebar 201 cm dan tebal 164 cm, arca Batu Gajah ini berbahan tufa. Sedangkan Prsasatsti batu kerbau di sebelah barat Batu Gajah. Batu Kerbau berukuran tinggi 100 cm, lebar 140 cm, dan tebal 135 cm, Prasasti Batu Kerbau ini juga berbahan tufa. Meskipun situs megalitik Batu Bedil tersebar pada tiga lokasi, namun sebenarnya masih banyak peninggalan lainnya yang masih berada dalam lahan perkebunan penduduk sekitar yang memang perlu dilakukan riset lebih mendalam.

      Menurut penuturan warga setempat sekaligus pengurus yang menjaga serta merawat pada Situs tersebut yang sempat saya wawancarai, Pada tahun 1954 arkeologi pernah melakukan survey di situs purbakala batu bedil dengan berbagai alasan tidak di dapatkan sesuatu yang konkrit, Pada tahun 1989 di bentuk tim gabungan dari daerah lampung dan pusat. Lalu disimpulkan Desa Batu bedil telah di huni oleh manusia sejak 2.500 sebelum masehi, kehidupan pada saat itu berpegang teguh pada percayaan terhadap kekuatan alam dan kehidupan sesudah kematian sebagai nilai-nilai kehidupan relegi yang menonjol.

    Bagi kalian para generasi muda Milenial yang ingin mengunjungi situs Megalitik Batu Bedil, lokasinya cukup mudah untuk didatangi baik dengan menggunakan kendaraan roda dua atau pun roda empat yang bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih dua jam dari Kota Bandar Lampung. Sepanjang perjalanan menuju lokasi kita akan disuguhi pemandangan alam kebon kopi serta perumahan warga yang masih alami meskipun dibeberapa titik ruas jalan masih terdapat jalan yang belum diaspal,Disinilah peran pemerintah juga turut andil dalam pengelolaan akses menuju situs Batubedil tersebut. Karena  sebagai Generasi penerus bangsa kita Wajib mengetahui dan menjaga nilai-nilai kebudayaan masa lampau yang sampai sekarang masih kita jumpai keberadaannya sehingga kedepan bisa menjadi Agenda Destinasi Wisata yang layak kita kunjungi.


                                                                (Menhir atau batu Tegak)

  

(Batu Gajah)
(Batu Kerbau)
















Comments

Popular posts from this blog

7 kelompok aset – sumber daya yang dimiliki oleh sekolah

  1. . Aset Sumber Daya Manusia Aset Sumber Daya Manusia adalah sesuatu yang dimiliki dari manusia, misalnya daya pikir, ide, pendapat, dan tenaga yang bisa melakukan berbagai usaha guna memenuhi kebutuhan hidupnya dalam bentuk apapun. Didalam ruang lingkup sekolah SDM pun harus bisa dilakukan sebaik mungkin. Terlebih orang-orang yang berada dalam bidang pendidikan harus memiliki kompeten dan integritas yang tinggi dalam bidangnya. Seperti halnya yang ada disekolah kami, bagaimana seorang Guru Sejarah bisa merangkap menjadi Konten Creator, ataupun guru TIK bisa menjadi seorang ahli musik. Hal-hal yang demikian tentunya bisa membuat sekolah itu sendiri mendapatkan SDM yang luar biasa dan merupakan aset berharga  yang dimiliki sekolah tersebut 2. Aset Sumber Daya Alam Aset Sumber Daya Alam adalah  segala sesuatu yang berasal dari alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Sumber daya alam menjadi aset sekolah ketika aset yang dimiliki tersebut dapat dikelola

LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi (PPG Daljab 2022)

Pada kegiatan ini, Saudara akan memperoleh bimbingan/arahan dari dosen/guru pamong terkait pelaksanaan eksplorasi alternatif solusi sebagai bahan untuk menyusun dan mempersiapkan bahan presentasi yang nanti akan dituangkan dalam   LK  Hasil Riset Sederhana .   Serangkaian kegiatan eksplorasi alternatif solusi yang akan Saudara lakukan meliputi: Mengelompokkan eksplorasi alternatif solusi sebagai bahan untuk  m enyusun  dan mempersiapkan bahan presentasi  Melakukan kajian literatur untuk mengeksplor alternatif solusi sebagai bahan untuk menyusun dan mempersiapkan bahan presentasi LK alternatif solusi. Melakukan wawancara terkait alternatif solusi dengan  guru/k epala  s ekolah / pengawas sekolah /rekan sejawat di sekolah , pakar yang ditentukan secara mandiri  untuk mengeksplor alternatif solusi sebagai bahan untuk menyusun dan mempersiapkan bahan presentasi LK alternatif solusi. dibawah ini adalah contoh LK 2.1 E ksplorasi Alternatif Solusi  

Pengembangan Perangkat Pembelajaran (PPG DalJab Tahun 2022)

Mata kuliah Pengembangan Perangkat Pembelajaran (Desain Pembelajaran Inovatif) memiliki beban belajar 3 (tiga) sks. Kegiatan pembelajaran matakuliah ini terdiri atas empat langkah: (1) Eksplorasi alternatif solusi (2) Penentuan solusi (3) Pembuatan rencana aksi (4) Pembuatan rencana evaluasi. Kegiatan eksplorasi alternatif solusi dilakukan dengan cara mengeksplorasi sejumlah alternatif solusi untuk penyebab masalah yang sudah ditentukan, melakukan riset dengan melakukan kajian literatur, wawancara guru/kepala sekolah/pengawas sekolah/rekan sejawat di sekolah, wawancara pakar, dan lainnya yang relevan, dan melakukan analisis pros dan cons (kekuatan dan kelemahan) masing-masing alternatif solusi.Kegiatan penentuan solusi dilakukan dengan cara melakukan analisis solusi yang paling relevan dari alternatif solusi yang telah dieksplorasi. Pada analisis penentuan solusi tersebut mahasiswa berkonsultasi dengan dosen, instruktur, dan guru pamongnya. Selanjutnya mahasiswa mempresentasikan a